Bakamla Lampung

Loading

Peran Satuan Tugas 115 dalam Memerangi Tindak Pidana Laut

Peran Satuan Tugas 115 dalam Memerangi Tindak Pidana Laut


Satuan Tugas 115 memiliki peran yang sangat penting dalam memerangi tindak pidana laut di Indonesia. Dibentuk pada tahun 2015, Satuan Tugas 115 merupakan lembaga yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan berbagai kegiatan penegakan hukum di perairan Indonesia.

Menurut Kepala Satuan Tugas 115, Brigjen Pol. Arief Dharmawan, tindak pidana laut merupakan ancaman serius bagi keamanan dan ketertiban di perairan Indonesia. Oleh karena itu, peran Satuan Tugas 115 sangat dibutuhkan dalam upaya memerangi berbagai kejahatan yang terjadi di laut, seperti penangkapan ikan ilegal, perdagangan manusia, dan narkotika.

Dalam sebuah wawancara dengan media lokal, Arief Dharmawan mengatakan bahwa Satuan Tugas 115 telah berhasil menangkap puluhan pelaku tindak pidana laut dan mengamankan puluhan ton narkotika yang diselundupkan melalui jalur laut. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Satuan Tugas 115 dalam menjaga keamanan perairan Indonesia.

Menurut Direktur Eksekutif Indonesian Ocean Justice Initiative (IOJI), Arif Satria, Satuan Tugas 115 merupakan instrumen yang efektif dalam memerangi tindak pidana laut. Arif Satria juga menekankan pentingnya kerjasama antara Satuan Tugas 115 dengan berbagai pihak terkait, seperti kepolisian, TNI, dan instansi terkait lainnya, untuk meningkatkan efektivitas dalam memerangi berbagai kejahatan di laut.

Dengan semakin kompleksnya ancaman tindak pidana laut, peran Satuan Tugas 115 menjadi semakin penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban di perairan Indonesia. Melalui kerjasama yang baik dan koordinasi yang efektif, Satuan Tugas 115 diharapkan mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam memerangi berbagai kejahatan yang terjadi di laut.